Rabu, 07 Maret 2018


PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN

konsep dan pendekatan sistem dalam pembelajaran
A.    Konsep perencanaan system pembelajaran
·         Pengertian perencanaan pembelajaran
Menurut Hamzah B. Uno dalam pengertian perencanaan pembelajaran adalah upaya untuk membelajarkan siswa. Menurut Abdul Majid dalam menerangkan bahwa dalam konteks pengajaran, perencanaan dapat diartikan sebagai proses penyusunan materi pelajaran, penggunaan media pengajaran, penggunaan pendekatan dan metode pengajaran, dan penilaian dalam suatu alokasi waktu yang akan dilaksanakan pada masa tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Pendapat lain dikemukakan oleh Toeti Soekamto (1993) mendefinisikan perencanaan pembelajaran sebagai usaha untuk mempermudah proses belajar-mengajar sehingga diperlukan perencanaan pembelajaran. Perencanaan pembelajaran dapat dikatakan sebagai pengembangan pembelajaran yang merupakan sistem yang terintegrasi dan terdiri atas beberapa unsur yang saling berinteraksi.
 Jadi dapat disimpulkan bahwa perencanaan pembelajaran adalah proses pembelajaran dimana guru membelajarkan peserta didik dalam mengembangkan pembelajaran menggunakan berbagai media pembelajaran serta pendekatan dan metode pembelajaran.
·         Prinsip perencanaan pembelajaran
Beberapa prinsip perencanaan pembelajaran, menurut Sagala (2003)  terdiri atas:
1.      Menetapkan apa yang akan dilakukan oleh guru, kapan dan bagaimana cara melakukannya dalam implementasi pembelajaran
2.      Membatasi sasaran atas dasar tujuan intruksional khusus dan menetapkan pelaksanaan kerja untuk mencapai hasil yang maksimal melalui proses penentuan target pembelajaran
3.      Mengembangkan alternatif-alternatif yang sesuai dengan strategi pembelajaran
4.      Mengumpulkan dan menganalisis informasi yang penting untuk mendukung kegiatan pembelajaran
5.      Mempersiapkan dan mengkomunikasikan rencana-rencana dan keputusan- keputusan yang berkaitan dengan pembelajaran kepada pihak yang berkepentingan.
Jadi dapat disimpulkan bahwa perencanaan pembelajaran harus dapat dikembangkan agar tujuan yang dimiliki oleh seorang pendidik mencapai hasil yang maksimal dan optimal.
·         Karakteristik perencanaan pembelajaran
Adapun karakteristik menurut Banghart dan Trull dalam Fatimah (2015)
1.      Merupakan proses rasional, sebab berkaitan dengan tujuan social dan konsep – konsepnya yang dirancang oleh banyak orang.
2.      Merupakan konsep dinamik, sehingga dapat dan perlu dimodifikasi jika informasi yang masuk mengharapkan demikian.
3.      Perencanaan terdiri dari beberapa aktivitas, aktivitas itu banyak ragamnya, namun dapat dikategorikan menjadi prosedur – prosedur.
4.      Perencanaan pengajaran berkaitan dengan pemilihan sumber dana, sehingga harus mampu mengurangi pemborosan, duplikasi, salah 4 penggunaan dan salah dalam manajemennya.

·         Manfaat perencanaan pembelajaran
Adapun manfaat perencanaan pembelajaran yaitu:
1.      Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam mencapai tujuan
2.      Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam kegiatan
3.      Sebagi pedoman kerja bagi setiap unsur, baik unsur guru maupun unsur murid
4.      Sebagai alat ukur efektif tidaknya suatu pekerjaan, sehingga setiap saat diketahui ketepatan dan kelambatan kerja
5.      Untuk bahan penyusunan data agar terjadi keseimbangan kerja
6.      Untuk menghemat waktu, tenaga, alat-alat, dan biaya

B.     Pendekatan perencanaan system pembelajaran
·         Pengertian system
Menurut Jogiyanto (2003:34), Sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan pendekatan komponen. Dengan pendekatan prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. Contoh sistem yang didefinisikan dengan pendekatan prosedur ini adalah sistem akuntansi. Sistem ini didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur penerimaan kas, pengeluaran kas, penjualan, pembelian dan buku besar. Sedangkan dengan pendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu. Contoh sistem yang didefinisikan dengan pendekatan ini misalnya adalah sistem komputer yang didefinisikan sebagai kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak.
Sistem adalah suatu konsep yang abstrak yakni seperangkat komponen atau unsur-unsur yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan (Oemar, H: 2002). Ciri utama suatu sistem: 1) suatu sistem memiliki tujuan tertentu, 2) untuk mencapai tujuan sebuah sistem memiliki fungi-fungsi tertentu, 3) untuk menggerakkan fungsi, suatu sistem harus ditunjang oleh berbagai komponen (Sanjaya, 2008: 2).
Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem adalah suatu komponen yang saling berhubungan satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu.

·         Pengertian pendekatan system
Kata sistem dalam dalam sistem pengajaran mengacu kepada pengertian pendekatan sistem dalam pengajaran (Briggs, 1997 ; Banathy, 1998) memaparkan bahwa pendekatan sistem dapat bermanfaat untuk memecahkan masalah, karena suatu sistem akan memberikan informasi yang berharga tentang fungsi-fungsi yang harus dikerjakan oleh masing-masing komponen (Davies, 1994). Pendekatan sistem yang digunakan dalam memecahkan masalah bersifat heuristik, yaitu suatu prosedur pemecaham masalah yang lebih didasarkan pada strategi umum dari pada aturan yang pasti (Romiszowski, 1990).
Pendekatan sistem adalah alat atau teknik yang dirancang untuk memahami suatu sistem dan suatu cara yang dilakukan secara ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan untuk melakukan berbagai analisis terhadap suatu sistem.
Jadi dapat disimpulkan bahwa pendekatan sistem adalah suatu pemecahan masalah untuk mencapai suatu hasil yang diharapkan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
·         Pembelajaran sebagai suatu system
System pembelajaran merupakan suatu kombinasi terorganisir yang meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Bentuk sederhana pendekatan system dalam pembelajaran:
1.    Mengidentifikasi
2.    Mengembangkan.
3.    Mengevaluasi.
4.    Merevisi.

·         Manfaat penerapan pendekatan system dalam perencanaan pembelajaran
       Penggunaan pendekatan sistem dalam perencanaan pembelajaran bermanfaat dalam:
1. Dapat memecahkan masalah-masalah yang dihadapi dalam kegiatan perencanaan pembelajaran.
2.     Menghasilkan rumusan rencana pembelajaran yang bermutu
3.     Dapat menyusun system pembelajaran yang efektif dan efisien.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar